Asesmen | SKB Kulon Progo

Informasi

Asesmen Kompetensi

Mengukur kompetensi mendasar literasi membaca dan numerasi

Manfaat

Memantau perkembangan mutu pendidikan secara berkala.

Progres Kemajuan

Memberikan arah perkembangan sekolah sesuai dengan Visi-Misi.

Hasil

Menghasilkan data dan informasi akurat untuk memperbaiki kualitas pembelajaran sekolah.

Lingkungan Belajar

Mengukur kualitas berbagai aspek input dan proses belajar-mengajar.

Asesmen

Asesmen Kompetensi SKB Kulon Progo.

Asesmen adalah bagian penting dari sistem pendidikan saat ini. Assessment berfungsi sebagai sistem evaluasi individu, dan sebagai cara untuk membandingkan kinerja antar individu. Tujuan assessment adalah untuk mengumpulkan informasi yang relevan tentang kinerja atau kemajuan peserta didik (pesdik), atau menentukan minat pesdik untuk membuat penilaian tentang proses pembelajaran mereka.

Assessment dapat memperkuat keefektifan dari sistem pengajaran dan pembelajaran. Cara ini juga mendorong pemahaman mengajar sebagai proses formatif yang berkembang seiring waktu dengan umpan balik dan masukan dari pesdik. Dengan assessment yang baik, dapat menciptakan lingkungan kelas yang baik pula.

Tanya-Jawab

Hal yang sering ditanyakan?

Sekilas pertanyaan yang sering diajukan dan Jawaban singkat mengenai hal tersebut.

Asesmen adalah program penilaian terhadap mutu sekolah. Mutu satuan pendidikan dinilai berdasarkan hasil belajar siswa yang mendasar (literasi, numerasi, dan karakter) serta kualitas proses belajar-mengajar dan iklim satuan pendidikan yang mendukung pembelajaran.

Mengukur kompetensi mendasar literasi membaca dan numerasi pesdik, Survei Karakter yang mengukur sikap, nilai, keyakinan, dan kebiasaan yang mencerminkan karakter pesdik, Survei Lingkungan Belajar yang mengukur kualitas berbagai aspek input dan proses belajar-mengajar.

Asesmen bertujuan untuk menunjukkan apa yang seharusnya menjadi tujuan utama sekolah, yakni pengembangan kompetensi dan karakter peserta didik (pesdik).

Asesmen dapat memberi gambaran tentang karakteristik esensial sebuah sekolah yang efektif untuk mencapai tujuan utama atau visi dan misi sekolah tersebut.

Asesmen memberi kesempatan sekaligus menuntut pendidik untuk memperbaiki kualitas pengajarannya guna menciptakan pesdik yang lebih kompeten. Hal ini terlihat dari penekanan pembelajaran dan asesmen yang lebih fokus pada daya nalar dalam bentuk literasi membaca dan numerasi.

Pada keterampilan numerasi, pendidik perlu memastikan pesdik memiliki intuisi angka (number sense) dan pemahaman aritmatika dasar sejak dini. Pendidik juga perlu memandu pesdik memecahkan masalah terkait numerasi yang terjadi dalam konteks kehidupannya.

Mengukur kompetensi mendasar literasi membaca dan numerasi.